Asalamualaikum wr. wb.
Pada artikel ini saya akan menjelaskan tentang siklus air atau juga bisa disebut siklus hidrologi. Sebagai contoh pernahkah kamu mempelajari dan menyantikan lagu Tik Tik Bunyi Hujan? Pada lagu tersebut bercerita tentang hujan. Hujan merupakan salah satu fase dalam siklus air. Air sangat penting bagi kehidupan mahluk hidup dibumi. Tahukah kamu bagaimana siklus air terjadi di bumi? Dari mana asal air yang kita gunakan? Untuk dapat memahaminya, amatilah gambar dibawah ini.
 |
Sumber : belapendidikan.com |
Penjelasan singkat :
Pada siklus terjadinya hujan, air laut akan terangkat karena adanya panas matahari yang kemudian membentuk awan hitam kemudian akan terbawa oleh angin menuju daratan dan terjadilah hujan.
Saya anggap anda para pembaca sudah bisa memahami apa yang dimaksud dengan penjelasan singkat tentang siklus yang ada pada gambar di atas.
Selanjutnya bacalah teks berikut agar menambah pengetahuanmu tentang siklus air yang terjadi di bumi. Berikut penjelasannya.
Siklus Air (Siklus Hidrologi)
Air merupakan salah satu unsur lingkungan yang sangat penting bagi kehidupan makhluk hidup. Hewan, tumbuhan, dan manusia membutuhkan air untuk menjalankan kehidupannya sehari-hari. Manfaat dan kegunaan air bagi manusia di bumi antara lain untuk pertanian, industri, pembangkit listrik, dan kebutuhan rumah tangga. Sebagai manusia, kita seharusnya senantiasa bersyukur kepada Allah SWT karena telah menyediakan air untuk kehidupan di bumi.
Bagaimanakah air selalu tersedia di bumi untuk mahluk hidup? Air selalu tersedia karena air mengalami siklus. Siklus air merupakan perputaran atau sirkulasi air terjadi secara terus-menerus dari bumi ke atmosfer dan kembali ke bumi dengan bantuan energi matahari. Terdapat beberapa proses yang terjadi dalam siklus air, yaitu proses penguapan, kondensasi (pengembunan), dan peresapan.
 |
Sumber : wikibelajar.com |
Air dari permukaan laut, sungai, dan danau akan menguap akibat panas dari sinar matahari. Proses penguapan ini disebut dangan evaporasi. Selain itu, tumbuhan akan mengeluarkan uap air ke udara. Uap air dari permukaan bumi akan naik dan berkumpul di udara. Ketika suhu udara turun, uap air akan berubah menjadi titik air dan membentuk awan karena mengalami pengembunan. Proses ini disebut dengan kondensasi.
Titik-titik air di awan menjadi semakin berat dan akan turun menjadi air hujan. Air hujan akan turun ke bumi, baik di daratan maupun di lautan. Air hujan yang turun tersebut akan jatuh ke tanah dan meresap menjadi air tanah. Proses ini disebut dengan peresapan. Selanjutnya air tanah akan keluar melalui sumur dan merembes ke perairan seperti danau atau sungai. Air dari perairan akan menguap kembali menjadi awan dan proses pun akan terulang kembali.
Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan kurang lebihnya mohon maaf. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semua.
Terima kasih,
Wasalamualaikum wr. wb.