Friday, 15 March 2019

Dampak Negatif Interaksi dengan Lingkungan Alam

Dampak Negatif Manusia dengan Lingkungan Alam

Sumber : mikirbae.com

   Kehidupan manusia tidak dapat dipisahkan dengan  lingkungannya. Keduanya saling berpengaruh satu dengan yang lain karena adanya hubungan timbal balik. Interaksi atau hubungan manusia dengan lingkungannya dikarenakan manusia memiliki kebutuhan hidup yang sifatnya tidak terbatas sehingga timbul dorongan dari dalam diri manusia untuk memanfaatkan sumber daya yang ada. Jumlah manusia semakin meningkat, maka semakin banyak pula kebutuhan yang harus dipenuhi.
   Di alam telah tersedia berbagai bahan kebutuhan manusia yang disebut dengan sumber daya alam. Sumber daya alam yang dapat diperbarui yaitu sumber daya alam yang selalu tersedia meskipun telah dimanfaatkan secara terus-menerus. Contohnya adalah tumbuhan, hewan, air, sinar matahari, dan udara. Namun ada juga sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui yaitu sumber daya alam yang akan habis jika digunakan terus-menerus. Contohnya adalah minyak bumi. Sumber daya alam diciptakan oleh Allah SWT agar dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Namun sangat disayangkan, terkadang perilaku manusia dapat menyebabkan bencana alam dan merusak lingkungan.
   Contoh perilaku manusia yang merugikan lingkungan dan menyebabkan bencana adalah kebiasaan membuang sampah sembarangan. Kebiasaan tersebut menyebabkan saluran air akan tersumbat oleh sampah sehingga pada musim penghujan air akan meluap ke permukaan dan mengakibatkan terjadinya banjir. Selain banjir, dampak negatif yang ditimbulkan oleh interaksi manusia terhadap lingkungan adalah bencana tanah longsor. Hal ini disebabkan oleh ulah manusia yang sering melakukan penebangan hutan secara liar tanpa ada usaha penanaman kembali (Reboisasi)

Lorem ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.